Organisasi sosial masyarakat adalah sebuah entitas yang dibentuk oleh sekelompok orang dengan tujuan untuk mencapai tujuan bersama. Organisasi ini terdiri dari beberapa kelompok dan perkumpulan yang memiliki karakteristik dan tujuan masing-masing. Berikut ini adalah pengertian dan contoh dari kelompok dan perkumpulan dalam organisasi sosial masyarakat.
Kelompok Primer
Kelompok primer adalah kelompok yang terdiri dari orang-orang yang berada dalam lingkungan yang sama atau memiliki hubungan emosional yang erat. Kelompok ini memiliki kepentingan yang sama dan seringkali memiliki tujuan yang sama pula. Contohnya adalah keluarga, tetangga, atau teman dekat.
Kelompok Sekunder
Kelompok sekunder merupakan kelompok yang terdiri dari orang-orang yang memiliki hubungan yang lebih formal. Kelompok ini terbentuk berdasarkan kepentingan yang sama, seperti contohnya organisasi masyarakat atau klub olahraga. Kelompok ini memiliki tujuan yang jelas dan seringkali memiliki aturan yang harus diikuti oleh anggotanya.
Paguyuban dan Patembayan
Paguyuban dan patembayan adalah organisasi sosial masyarakat adat yang terdapat di beberapa daerah di Indonesia. Paguyuban biasanya terbentuk dari kelompok orang yang memiliki hubungan kekerabatan atau sejarah yang sama. Sedangkan patembayan terbentuk dari kelompok orang yang memiliki pekerjaan atau profesi yang sama.
Formal Group dan Informal Group
Formal group adalah kelompok yang terbentuk berdasarkan aturan dan regulasi yang resmi. Kelompok ini memiliki struktur organisasi yang jelas dan seringkali memiliki aturan yang harus diikuti oleh anggotanya. Contohnya adalah perusahaan atau organisasi pemerintahan. Sedangkan informal group adalah kelompok yang terbentuk secara spontan tanpa aturan yang resmi. Contohnya adalah kelompok teman yang terbentuk di lingkungan sekolah atau pergaulan.
Membership Group dan Reference Group
Membership group adalah kelompok yang anggotanya memiliki hubungan langsung dan aktif dengan kelompok tersebut. Kelompok ini dapat memberikan pengaruh dan dukungan kepada anggotanya. Contohnya adalah keluarga, teman, atau klub olahraga. Sedangkan reference group adalah kelompok yang anggotanya tidak memiliki hubungan langsung dengan kelompok tersebut, namun kelompok ini memberikan pengaruh dan menjadi acuan bagi anggotanya. Contohnya adalah selebriti atau tokoh masyarakat yang diidolakan oleh sebagian orang.
Lembaga-lembaga
Lembaga-lembaga adalah organisasi sosial masyarakat yang terbentuk dengan tujuan untuk mencapai tujuan bersama. Lembaga-lembaga ini seringkali memiliki regulasi dan aturan yang resmi serta memiliki struktur organisasi yang jelas. Contohnya adalah lembaga pemerintahan, lembaga pendidikan, atau lembaga sosial.
Dalam organisasi sosial masyarakat, terdapat berbagai macam kelompok dan perkumpulan yang memiliki karakteristik dan tujuan masing-masing. Penting bagi setiap anggota organisasi ini untuk memahami peranan dan fungsi dari kelompok atau perkumpulan yang diikuti. Dengan begitu, dapat tercipta kerjasama yang baik dan tujuan bersama dapat dicapai dengan lebih efektif.
Maka, kesimpulannya, organisasi sosial masyarakat adalah entitas yang terdiri dari berbagai kelompok dan perkumpulan yang memiliki karakteristik dan tujuan masing-masing. Terdapat kelompok primer dan kelompok sekunder, paguyuban dan patembayan, formal group dan informal group, membership group dan reference group, serta lembaga-lembaga. Setiap kelompok dan perkumpulan memiliki peranan dan fungsi yang berbeda, penting bagi setiap anggota untuk memahami hal tersebut agar tujuan bersama dapat dicapai dengan lebih efektif.
