Indonesia adalah negeri yang kaya akan sejarah perjuangan. Salah satu gerakan perjuangan pada masa penjajahan Belanda adalah gerakan Indische Partij atau Partai Hindia. Gerakan ini didirikan pada tahun 1912 oleh tokoh-tokoh serangkai yang berjuang untuk memperjuangkan hak-hak rakyat Hindia Belanda. Artikel ini akan membahas tentang tokoh-tokoh serangkai pendiri organisasi serta tujuan Indische Partij dalam pergerakan nasional di Indonesia.
Tokoh-Tokoh Serangkai Pendiri Organisasi
Indische Partij didirikan oleh sekelompok orang yang memiliki gagasan yang sama. Beberapa tokoh serangkai pendiri organisasi tersebut adalah:
1. Douwes Dekker
Douwes Dekker adalah seorang tokoh pergerakan nasional Indonesia yang lahir pada tanggal 20 Agustus 1879 di Rembang, Jawa Tengah. Ia adalah pendiri majalah De Expres dan juga salah satu pendiri Indische Partij. Ia mengusung gagasan bahwa rakyat Hindia Belanda harus diberikan hak yang setara dengan rakyat Belanda.
2. Tjipto Mangoenkoesoemo
Tjipto Mangoenkoesoemo adalah seorang tokoh pergerakan nasional Indonesia yang lahir pada tanggal 16 Agustus 1886 di Yogyakarta. Ia adalah seorang pendiri Indische Partij dan juga pendiri Sarekat Islam. Ia mengusung gagasan bahwa rakyat Indonesia harus merdeka dari penjajahan Belanda.
3. Ernest Douwes Dekker
Ernest Douwes Dekker adalah seorang tokoh pergerakan nasional Indonesia yang lahir pada tanggal 8 Oktober 1879 di Pasuruan, Jawa Timur. Ia adalah seorang pendiri Indische Partij dan juga pendiri Boedi Oetomo. Ia mengusung gagasan bahwa rakyat Indonesia harus merdeka dari penjajahan Belanda.
Tujuan Indische Partij dalam Pergerakan Nasional di Indonesia
Indische Partij memiliki tujuan yang jelas dalam perjuangannya. Tujuan-tujuan tersebut antara lain:
1. Mempertahankan Hak-Hak Rakyat Hindia Belanda
Indische Partij berjuang untuk mempertahankan hak-hak rakyat Hindia Belanda. Mereka memperjuangkan hak-hak yang sama dengan rakyat Belanda, seperti hak memilih, hak memiliki tanah, hak berorganisasi, dan hak berbicara.
2. Menghapus Diskriminasi Rasial
Indische Partij juga berjuang untuk menghapus diskriminasi rasial yang terjadi di Hindia Belanda. Mereka ingin agar semua rakyat Hindia Belanda diperlakukan secara sama tanpa ada diskriminasi rasial.
3. Mempersatukan Rakyat Indonesia
Indische Partij berjuang untuk mempersatukan rakyat Indonesia. Mereka ingin agar rakyat Indonesia bersatu dan merdeka dari penjajahan Belanda.
4. Memperjuangkan Keadilan Sosial
Indische Partij juga memperjuangkan keadilan sosial di Hindia Belanda. Mereka ingin agar semua rakyat Hindia Belanda mendapatkan kesempatan yang sama dalam hal pendidikan, pekerjaan, dan kesejahteraan.
5. Menghapuskan Sistem Tanam Paksa
Indische Partij juga memperjuangkan penghapusan sistem tanam paksa yang diterapkan oleh pemerintah kolonial Belanda. Mereka ingin agar rakyat Indonesia tidak dipaksa untuk bekerja di perkebunan milik Belanda.
Kesimpulan
Indische Partij merupakan gerakan perjuangan yang penting dalam sejarah pergerakan nasional Indonesia. Gerakan ini didirikan oleh sekelompok orang yang memiliki gagasan yang sama untuk memperjuangkan hak-hak rakyat Hindia Belanda. Beberapa tokoh serangkai pendiri organisasi tersebut adalah Douwes Dekker, Tjipto Mangoenkoesoemo, dan Ernest Douwes Dekker. Tujuan-tujuan dari Indische Partij antara lain mempertahankan hak-hak rakyat Hindia Belanda, menghapus diskriminasi rasial, mempersatukan rakyat Indonesia, memperjuangkan keadilan sosial, dan menghapuskan sistem tanam paksa.