Pendahuluan
Kelompok keanggotaan dan kelompok acuan adalah konsep yang penting dalam ilmu sosial dan pemasaran. Dalam artikel ini, kita akan membahas pengertian dan contoh dari kedua kelompok tersebut.
Kelompok Keanggotaan
Kelompok keanggotaan adalah kelompok sosial yang terdiri dari orang-orang yang memiliki kesamaan dalam hal nilai, minat, atau tujuan. Kelompok keanggotaan dapat dibedakan dalam beberapa jenis, seperti keluarga, teman sebaya, atau klub olahraga.
Contoh dari kelompok keanggotaan adalah sebuah klub motor. Anggota klub motor memiliki kesamaan dalam hal minat mereka pada sepeda motor dan aktivitas yang terkait dengan itu. Mereka sering berkumpul untuk melakukan perjalanan bersama atau menghadiri acara yang berkaitan dengan sepeda motor.
Sebuah perusahaan juga dapat membentuk kelompok keanggotaan dalam bentuk karyawan. Karyawan memiliki kesamaan dalam hal bekerja di perusahaan yang sama dan memiliki tujuan yang sama untuk mencapai kesuksesan perusahaan.
Kelompok Acuan
Kelompok acuan adalah kelompok sosial yang mempengaruhi sikap dan perilaku seseorang. Kelompok acuan dapat dibedakan dalam dua jenis, yaitu kelompok acuan formal dan kelompok acuan informal.
Kelompok acuan formal adalah kelompok sosial yang memiliki struktur dan aturan yang jelas, seperti keluarga, sekolah, atau tempat kerja. Contoh dari kelompok acuan formal adalah guru di sekolah. Guru mempengaruhi perilaku dan sikap siswa melalui aturan dan disiplin yang diterapkan di sekolah.
Kelompok acuan informal, di sisi lain, adalah kelompok sosial yang tidak memiliki struktur atau aturan yang jelas. Kelompok acuan informal dapat berupa teman sebaya, tetangga, atau keluarga yang tidak tinggal satu rumah.
Contoh dari kelompok acuan informal adalah seorang remaja yang terpengaruh oleh teman sebayanya dalam menggunakan narkoba. Teman sebaya menjadi kelompok acuan yang mempengaruhi perilaku remaja tersebut.
Kesimpulan
Dalam artikel ini, kita telah membahas pengertian dan contoh kelompok keanggotaan dan kelompok acuan. Kelompok keanggotaan terdiri dari orang-orang yang memiliki kesamaan dalam hal nilai, minat, atau tujuan, sedangkan kelompok acuan mempengaruhi sikap dan perilaku seseorang.
Pengertian ini penting untuk dipahami dalam konteks sosial dan pemasaran karena dapat membantu kita memahami perilaku konsumen dan bagaimana kelompok sosial mempengaruhi keputusan pembelian. Dengan memahami kedua kelompok ini, kita dapat mengembangkan strategi pemasaran yang lebih efektif dan relevan.