Kimia  

Titik Didih dan Massa Molekul Relatif dari Jenis-Jenis Isomer Senyawa Hidrokarbon Alkana, Alkena dan Alkuna

Berikut ini kita akan membahas tentang titik didih, isomer, senyawa hidrokarbon, massa molekul relatif, struktur molekul, jenis jenis isomer, isomer rangka, isomer posisi, isomer fungsi, isomer geometri, isomer struktur, isomer alkana, isomer alkena, isomer alkuna.

Titik Didih dan Isomer Senyawa Hidrokarbon

Gas elpiji dan bensin merupakan contoh bahan bakar yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Gas elpiji digunakan sebagai bahan bakar untuk memasak, sedangkan bensin sebagai bahan bakar kendaraan bermotor. 

Jika Anda mengamati wujud kedua bahan bakar tersebut, Anda akan menemukan perbedaan. Gas elpiji berwujud gas, sedangkan bensin berwujud cair. Apakah yang menyebabkan perbedaan wujud tersebut? Bahan bakar manakah yang titik didihnya lebih tinggi?

Titik Didih Senyawa Hidrokarbon Dipengaruhi Massa Molekul Relatifnya dan Struktur Molekulnya

Berdasarkan data pada percobaan hubungan titik didih dengan massa molekul relatif dan struktur, terlihat bahwa semakin banyak jumlah atom karbon maka jumlah massa molekul relatif juga semakin besar dan titik didih dari senyawa karbon tersebut semakin tinggi. 

Perhatikan grafik antara massa molekul relatif beberapa senyawa terhadap titik didihnya.

Titik Didih dan Massa Molekul Relatif dari Jenis-Jenis Isomer Senyawa Hidrokarbon Alkana, Alkena dan Alkuna
Grafik antara massa molekul relatif terhadap titik didihnya

Pada suhu kamar, senyawa metana, etana, propana, dan butana berwujud gas. Adapun senyawa pentana, heksana, heptana, oktana, dan dekana berwujud cair. Adakah senyawa alkana yang berwujud padat? 

Senyawa alkana yang memiliki jumlah atom lebih dari 17 berwujud padat. Wujud suatu senyawa hidrokarbon dipengaruhi oleh titik didih dan titik lelehnya. Bagaimana dengan pengaruh dari struktur molekulnya?

Senyawa alkana yang memiliki rantai cabang, seperti isopentana dan neopentana memiliki titik didih yang lebih kecil dibandingkan dengan senyawa yang memiliki rantai karbon lurus. 

Senyawa alkana ini memiliki rumus molekul sama, namun struktur molekulnya bisa berbeda, ada yang rantai karbon lurus ada juga rantai karbon bercabang. Perhatikan grafik antara rantai lurus dan bercabang terhadap titik didihnya.

Titik Didih dan Massa Molekul Relatif dari Jenis-Jenis Isomer Senyawa Hidrokarbon Alkana, Alkena dan Alkuna
Grafik titik didih alkana rantai
lurus dan isomer rantai cabang
2-metil-nya.

Berdasarkan grafik tersebut, terlihat bahwa semakin banyak rantai cabang pada senyawa hidrokarbon, titik didihnya akan lebih kecil.

Isomer Senyawa Hidrokarbon

Pada senyawa hidrokarbon, rumus kimia menunjukkan jumlah atom karbon dan setiap unsur yang terdapat dalam satu molekul senyawa. Rumus kimia senyawa propana adalah C3H6, rumus kimia ini menunjukkan bahwa setiap molekul propana terdiri atas tiga atom karbon dan enam atom hidrogen.

Rumus struktur molekul adalah rumus kimia yang menunjukkan cara atom-atom diikatkan antara satu sama lain dengan ikatan kovalen dalam struktur molekul senyawa tersebut. 

Keisomeran senyawa hidrokarbon adalah suatu fenomena, karena dua atau lebih senyawa hidrokarbon memiliki rumus kimia yang sama, tetapi memiliki struktur molekul yang berbeda. Struktur-struktur molekul yang berbeda tetapi rumus kimianya sama ini disebut isomer

Terdapat 4 jenis isomer, yaitu isomer rangka, isomer posisi, isomer fungsi, dan isomer geometri. Isomer rangka dan isomer posisi sering disebut isomer struktur.

a. Isomer Senyawa Alkana

Pada senyawa alkana, keisomeran dimulai dari senyawa dengan rumus kimia C4H10. Jenis isomernya, yaitu isomer struktur. Perhatikan dua isomer yang dimiliki C4H10 serta titik didihnya.

Titik Didih dan Massa Molekul Relatif dari Jenis-Jenis Isomer Senyawa Hidrokarbon Alkana, Alkena dan Alkuna

b. Isomer Senyawa Alkena

Pada senyawa alkena, keisomeran dimulai dari senyawa dengan rumus kimia C4H8. Jenis isomernya, yaitu isomer struktur, isomer fungsi, dan isomer geometri. 

Pada pembahasan berikut akan dijelaskan mengenai isomer struktur saja, isomer fungsi dan isomer posisi akan Anda pelajari pada pembahasan selanjutnya. Perhatikan tiga isomer struktur yang dimiliki senyawa alkena C4H8.

Titik Didih dan Massa Molekul Relatif dari Jenis-Jenis Isomer Senyawa Hidrokarbon Alkana, Alkena dan Alkuna

c. Keisomeran Senyawa Alkuna

Pada senyawa alkuna, keisomeran dimulai dari senyawa butuna dengan rumus kimia C4H6. Jenis isomernya, yaitu isomer struktur dan isomer fungsi.

Titik Didih dan Massa Molekul Relatif dari Jenis-Jenis Isomer Senyawa Hidrokarbon Alkana, Alkena dan Alkuna

Pada pembahasan berikutnya akan dijelaskan mengenai isomer struktur senyawa alkuna. Perhatikan dua isomer yang dimiliki butuna (C4H6).